Ekskavasi di Oxyrhynchus: Mumi Kuno dengan Lidah dan Kuku Emas Terungkap!

Sebuah penemuan arkeologi yang menakjubkan terjadi di situs kuno Oxyrhynchus, Mesir. Dalam sebuah ekskavasi yang dilakukan oleh tim arkeolog internasional pada hari Minggu, 11 Mei 2025, terungkap sebuah mumi kuno dengan artefak yang sangat unik: lidah dan kuku yang terbuat dari emas. Penemuan langka ini memberikan wawasan baru yang menarik mengenai praktik pemakaman dan kepercayaan masyarakat Mesir kuno pada periode tersebut.

Ekskavasi yang dipimpin oleh Dr. Eleanor Vance dari Universitas Cambridge ini menemukan mumi kuno tersebut di dalam sebuah sarkofagus batu yang relatif utuh. Sarkofagus ditemukan di sebuah pemakaman yang diperkirakan berasal dari periode Ptolemaik (sekitar abad ke-3 hingga ke-1 SM). Ketika sarkofagus dibuka dengan hati-hati di lokasi penemuan yang terletak sekitar 200 kilometer selatan Kairo, tim arkeolog terkejut menemukan mumi kuno dengan detail yang tidak biasa.

Menurut Dr. Vance dalam konferensi pers yang diadakan di lokasi ekskavasi pada hari Senin, 12 Mei 2025, pukul 10.00 waktu setempat, lidah emas yang ditemukan di dalam mulut mumi kuno kemungkinan memiliki makna ritualistik. Para ahli menduga bahwa lidah emas tersebut bertujuan untuk memastikan almarhum dapat berbicara di alam baka atau berkomunikasi dengan dewa-dewi. Sementara itu, kuku emas yang terpasang pada jari tangan dan kaki mumi kuno juga mengindikasikan status sosial atau kepercayaan tertentu dari individu yang dimakamkan.

Tim arkeolog yang beranggotakan lebih dari 30 orang ini, termasuk ahli antropologi dan konservasi, saat ini sedang melakukan analisis lebih lanjut terhadap mumi dan artefak emas tersebut. Mereka berharap dapat mengungkap lebih banyak informasi mengenai identitas individu yang dimakamkan, status sosialnya, serta detail spesifik mengenai praktik pemakaman pada periode tersebut di Oxyrhynchus. Penemuan ini menambah daftar panjang artefak berharga yang telah ditemukan di situs Oxyrhynchus, yang terkenal dengan ribuan naskah papirus kuno yang telah memberikan kontribusi besar bagi pemahaman sejarah dan budaya Mesir kuno. Proses konservasi mumi kuno dan artefak emas akan dilakukan dengan sangat hati-hati untuk memastikan kelestariannya bagi penelitian di masa depan.